Semakin lama digunakan maka kinerja laptop akan semakin menurun. Proses loading melambat atau pembukaan aplikasi tidak secepat sebelumnya. Jika hal ini terjadi, berarti kinerja laptop Anda sudah mulai melambat atau melambat. Jangan buru-buru menggantinya dengan laptop baru, karena ada beberapa cara mengatasi laptop lemot yang bisa Anda coba.
Seperti produk elektronik lainnya, laptop juga bisa mengalami penurunan performa, dan ini wajar, meski spesifikasinya tinggi. Apalagi jika setting di laptop tidak maksimal. Ini mengacu pada beberapa laptop gaming terbaru saat ini yang sudah mulai menerima perangkat lunak manajemen kinerja.
Anda bisa melakukannya sendiri agar laptop tidak ketinggalan. Anda juga dapat meminta bantuan dari teman atau anggota keluarga yang paham komputer. Nah, berikut ini cara mengatasi laptop lemot. Laptop tidak menunjukkan performa terbaiknya mungkin disebabkan oleh beberapa faktor, seperti usia atau cara penggunaan yang telah melampaui batas maksimal. Beberapa masalah umum yang terjadi adalah memperlambat proses menjalankan tugas atau membuka aplikasi. Tidak jarang laptop mengalami lag atau crash.
Pada artikel kali ini akan kami uraikan cara agar laptop tidak lag dan performanya bisa kembali lagi. Namun perlu diingat bahwa cara-cara berikut ini tidak selalu 100% berhasil. Namun, setidaknya bisa mengurangi masalah terkait kinerja laptop yang lambat. Berikut cara mengatasi laptop lemot dengan cepat dan mudah.
1. Uninstal pemasangan aplikasi yang tidak perlu
Jika sudah memiliki laptop, terkadang kita ingin mencoba berbagai aplikasi. Namun, jika kita menginstal terlalu banyak aplikasi, kapasitas penyimpanan drive C akan terisi dan sistem akan memakan waktu terlalu lama untuk membaca hard drive. Efek jangka panjangnya jelas akan menjadi salah satu penyebab laptop lemot. Cara mengatasi laptop lemot karena terlalu banyak aplikasi bisa dilakukan dengan cara menguninstall beberapa aplikasi yang tidak pernah atau jarang digunakan.
Coba pilih aplikasi mana yang jarang digunakan. Anda juga dapat mencari aplikasi yang tidak sengaja terinstal saat menjelajah, lalu mengunduh konten dari situs web tertentu atau menginstal. Gunakan saja aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan Anda, karena sayang jika memori penuh karena aplikasi sering tidak aktif.
Ini adalah cara yang cukup mudah untuk mencegah laptop Anda berjalan lambat, karena Anda tidak perlu menggunakan software atau teknik khusus apa pun. Bahkan, ini secara efektif mengurangi beban memori laptop dengan menghapus aplikasi dan perangkat lunak yang tidak perlu yang menyebabkan kinerja laptop menjadi lambat.
2. gunakan antivirus
Salah satu alasan klasik mengapa perangkat portabel menjadi lambat adalah karena terkena virus atau malware. Sama seperti manusia, laptop juga bisa terkena penyakit yang mengakibatkan kinerja laptop menurun. Agar laptop tidak lemot akibat serangan virus, Anda bisa menginstal antivirus terbaik untuk menghilangkan semua jenis virus. Dan pastikan Anda selalu mengeceknya secara rutin. Selain itu, selalu perbarui antivirus agar berbagai virus dapat terbaca dengan antivirus yang terpasang.
3. Gunakan aplikasi sesuai spesifikasi laptop
Sebelum membeli, pemilik laptop harus mengetahui spesifikasi laptop. Hal ini akan membantu pemilik untuk menilai apakah aplikasi yang ingin ia instal di laptopnya memenuhi spesifikasinya atau tidak. Misalnya, kita menginstal game berat favorit kita meskipun spesifikasi prosesor dan RAM tidak cukup. Jika Anda terus memaksa menginstal aplikasi di laptop Anda, jangan heran suatu hari laptop menjadi lambat. Solusinya, jangan memaksakan kapasitas laptop. Pilih aplikasi alternatif atau spesifikasi yang lebih rendah, agar tidak memperlambat laptop. Dengan spesifikasi yang tepat dan tepat, Anda dapat berlari lebih cepat dari laptop yang lambat dan meningkatkan kinerjanya serta mempertahankannya dengan lebih baik.
4. Sesuaikan penggunaan aplikasi
Memaksa kinerja memori RAM dengan menyalakan aplikasi secara berlebihan juga menjadi salah satu penyebab laptop lemot. Misalnya saat kita bermain game, kita sering membuka aplikasi pemutar musik secara bersamaan. Padahal, pengolahan gamenya saja sudah berat, tapi tetap dipasangkan dengan pemutar musik. Sesuaikan penggunaan aplikasi dengan spesifikasi laptop Anda. Anda juga dapat mengaktifkan fitur manajemen tugas untuk memeriksa penggunaan RAM saat menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan untuk mencegah laptop Anda melambat.
5. Bersihkan desktop dan aplikasi saat laptop dinyalakan
Menempatkan banyak aplikasi di desktop Anda juga bisa menjadi alasan lain laptop Anda lambat. Jika Anda menggunakan laptop dengan spesifikasi tinggi, ini tidak akan menjadi masalah.
Namun terkadang kita terlalu banyak meletakkan aplikasi di desktop, yang membuat laptop lambat merespon perintah pengguna. Perhatikan juga aplikasi yang berjalan saat laptop dalam aktivitas startup. Padahal aplikasi yang berjalan saat laptop dinyalakan adalah aplikasi yang penting, seperti antivirus. Usahakan untuk tidak menjalankan terlalu banyak aplikasi saat memulai laptop karena ini akan memperlambat laptop. Karena aplikasi berjalan di latar belakang, yang secara diam-diam menghabiskan kapasitas RAM.
6. Meningkatkan kapasitas RAM
Cara lain untuk mengatasi laptop lemot adalah dengan menambahkan RAM. Awalnya, ketika kita membeli laptop, terkadang kita membeli laptop yang lebih murah dengan RAM yang lebih kecil, misalnya 4GB.
Bahkan jika Anda ingin memiliki laptop yang lebih cepat. Menambahkan RAM 8GB atau RAM 16GB dapat dilewati setelah memiliki banyak kantong.
Namun jangan hanya menambah kapasitas RAM, perhatikan juga spesifikasi RAM (RAM DDR3, atau RAM DDR3L dan RAM DDR4) dan juga kapasitas RAM maksimal yang bisa diterapkan pada laptop kita.
7. Perbaiki Windows
Usia laptop tua tidak hanya mempengaruhi kinerja perangkat keras, tetapi juga perangkat lunak. Salah satu yang paling terpengaruh adalah sistem operasi (OS), khususnya Windows.
Jika Windows memiliki bug, kinerjanya tidak optimal atau sering crash. Jika terlalu parah, kami sarankan Anda me-restart atau menginstal ulang Windows.
Tapi, jika Anda tertarik, Anda juga dapat beralih dari Windows ke sistem operasi lain yang lebih ringan, seperti Linux, ada banyak sistem operasi berbasis Linux yang tersedia saat ini, Anda tinggal memilih yang paling cocok untuk Anda. Bahkan, harus diakui bahwa Windows mendukung lebih banyak produktivitas dengan banyaknya fitur yang ditawarkannya. Namun setidaknya perubahan OS ini akan meningkatkan performa laptop.
8. Gunakan pasta termal pada prosesor
Salah satu cara agar laptop tidak lemot adalah dengan menggunakan thermal paste untuk memastikan suhu laptop tetap terjaga dengan baik saat digunakan. Thermal Paste adalah pasta yang berguna untuk mendinginkan dan menjaga suhu prosesor agar tidak cepat panas. Dengan suhu prosesor yang stabil tentunya akan membantu kinerja laptop menjadi lebih stabil dan tidak cepat lemot.
9. Gunakan bantalan pendingin atau cooling pad
Jika perlu, gunakan pendingin sebagai kipas tambahan, yang dapat membantu mencegah suhu laptop menjadi terlalu panas. Dengan suhu laptop yang terlalu tinggi, tentunya kemungkinan laptop menjadi lemot menjadi semakin tinggi.
Selain itu, Anda juga bisa menggunakan vacuum cooler untuk menyedot udara panas di dalam laptop. Alat ini juga sangat berguna untuk menjaga suhu laptop saat bekerja.
10. Ubah memori HDD ke SSD
Salah satu penyebab laptop lemot adalah laptop masih menggunakan harddisk HDD dengan kecepatan data yang relatif rendah. Untuk mengatasi masalah ini, kami sarankan Anda mengubah penyimpanan HDD di laptop Anda ke penyimpanan SSD. Cara membuat laptop tidak lemot dijamin ampuh karena akan membantu proses booting menjadi lebih cepat dan membuat laptop lebih responsif.
Memang harus diakui bahwa harga SSD cukup tinggi, namun jika Anda ingin laptop Anda tidak lemot, Anda bisa mempertimbangkan cara ini.
11. Gunakan aplikasi untuk meningkatkan kinerja laptop
Ada banyak cara untuk mengatasi laptop yang lemot. Salah satunya, pengguna tidak maksimal dalam menggunakan laptopnya. Salah satu solusinya adalah Anda dapat menginstal software khusus yang berfungsi untuk mendukung kinerja laptop agar lebih cepat. Ada banyak aplikasi dengan fitur ini, yaitu CCleaner, Razer Game Booster, IObit Advanced SystemCare, Advanced System Optimizer dan lainnya. Cukup pilih yang menurut Anda sesuai.
12. Lewati laptop yang lambat dengan alat defragmentasi disk
Beberapa pengguna laptop dan PC mungkin jarang familiar dengan cara ini. Apalagi saat Anda mengalami masalah dengan laptop yang lemot dan lemot.
Semakin banyak aplikasi yang Anda miliki di PC dan laptop Anda, semakin lambat PC dan laptop Anda. Anda dapat menggunakan alat defragmentasi disk yang terletak di panel kontrol.
Melalui langkah-langkah analisis dan optimasi, file Anda akan diatur sedemikian rupa dan Anda dapat mengetahui berapa banyak file sampah atau file sampah yang memperlambat laptop dan PC favorit Anda.
13. Bersihkan drive C
Sama seperti manusia, jika laptop sudah berumur, biasanya lebih dari 3 tahun, kinerjanya akan turun secara signifikan. Untuk ini, salah satu solusinya adalah menghapus drive C.
Itu juga menghapus semua program dan aplikasi yang dianggap membebani kinerja laptop untuk meningkatkan kinerja. Cara membuat laptop tidak lemot adalah salah satu yang paling mudah dan umumnya berhasil.
Ada beberapa hal yang menyebabkan kinerja laptop menjadi lambat dan umumnya masalah berikut adalah akar penyebabnya. Terlalu banyak aplikasi yang berjalan di background dan otomatis aktif kembali saat diaktifkan, hal ini akan membuat kinerja perangkat jadi berat dan membutuhkan proses startup yang lebih lama
Umur hardisk yang terlalu panjang, dimana proses baca tulis memakan waktu lebih lama dari biasanya. efeknya akan mempengaruhi kinerja laptop secara keseluruhan. Kapasitas hardisk sudah penuh, yang membuat performa lebih berat dan laptop jadi lemot. Nah, mengetahui penyebabnya, Anda bisa melakukan langkah perbaikan pertama seperti yang sudah dijelaskan di atas.
Tidak ada komentar
Posting Komentar